Martapura, senin 18 Febuari 2019 seusai menghadiri acara  penandatangan berita acara serah terima ex gedung Pengadilan Agama Martapura kepada Pemerintah Kabupaten Banjar  (Baca : PA Martapura Hibahkan ex. Gedung PA Martapura Kepada Pemerintah Kabupaten Banjar) . Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kalimantan Selatan (PTA Kalsel) langsung mengunjungi Pengadilan Agama Martapura dengan didampingi Sekretaris PTA Kalsel.  Dalam kunjungannya beliau langsung menuju ruang Pelayanan terpadu Satu Pintu (PTSP) yang menjadi wajah depan kantor Pengadilan Agama Martapura.

Ketua PTA Kalsel yang baru dilantik  24 Januari 2019 lalu, Selama kunjungannya beliau berkeliling melihat setiap ruangan sambil berkenalan dengan pegawai Pengadilan Agama martapura dan menyempatkan memberikan pembinaan di ruang sidang II PA Martapura, dalam pembinaan tersebut  Drs H Sarif Usman, S.H., M.H Ketua PTA Kalsel mengingatkan agar PA Martapura senantiasa untuk dapat meningkatkan kinerja terutama pada peningkatan pelayan publik, karena PA Martapura merupakan salah satu pilot projek  dan estalase bagi Pengadilan Agama wilayah Kalimantan Selatan, karena PA Martapura merupakan pengadilan terdekat yang mudah dikunjungi dan telah meraih berbagai penghargaan seperti Juara tiga nasional Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Akreditasi Penjaminan Mutu,  telah melaksanakan Pencanangan Zona Integritas dan berbagai inovasi.  Ketua PTA Kalsel juga menyampaikan agar berpedoman pada PERMA nomor 7, 8 dan 9  dan meskipun telah didukung dengan berbagai Inovasi seperti E-Register, E-Keuangan Perkara, dll  namun harus tetap melaksanakan monitoring dan evaluasi.

Sekretaris PTA Kalsel Hendriansyah, S.H., M.H dalam pembinaannya juga menyampaikan beberapa hal terkait dengan bagian kesekretariatan antara lain BAST Hibah agar segera disampaikan agar status KDP pada Aset PA Martapura tidak ada lagi, opname fisik BMN, monitoring Sekretaris terhadap update data pada Sikep dan ketertiban dalam penyampaian LHKPN.  Beliau juga menekankan harus adanya kaderisasi terhadap aplikasi-aplikasi kesekretariatan agar ketika operator utama berhalangan dapat digantikan sementara oleh operator yang lain.

Pembina pun diakhir setelah Ketua PTA Kalsel mengajak semua pegawai untuk berdiri dan meneriakkan yel-yel Bersama “ PA Martapura……SIAP” siap untuk terus meningkatkan kinerja.